Kita menjelma pagi dingin
Yang dipayungi kabut
Tak bisa lagi bercerita apa adanya
Kita menjelma kebisuan
Yang tak bisa diungkap
Tak bisa lagi bercerita apa adanya
Mengapa takut pada lara?
Sementara semua rasa bisa kita cipta
Akan selalu ada tenang di sela-sela gelisah.. yang menunggu reda
-Payung Teduh
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar